Rabu, 20 April 2011

Ku Pikir...

Apa yg ku pikir?
Sekarang ku coba berpikir bagaimana cara membaca pikiranmu agar ku mengerti apa yg kau pikir ttg ku shg ku bs memperbaiki salahku jika memang begitu pikirmu.
Namun terkadang ku sendiri tdk berpikir bahwa kau dan aku tak harus punya jalan pemikiran yg sm. Karena kita adalah individu berbeda yg punya akal dan hati. Aku punya 1 akal dan 1 hati, begitu pula kau. Maka tak perlu pikir kita sejalan,selagi kita dpt menerima perbedaan. Namun ku pikir, mengerti apa yg kau pikir akan lebih baik shg ku bisa memahami dirimu yg unik itu. Tetapi membaca pikiranmu tu tdk bisa lewat 2 mataku, melainkan dgn hati nurani.
Terkadang ku coba membaca pikiranmu lewat tingkahmu, kadang lewat ekspresimu, maupun lewat gaya bicaramu. Tetapi dirimu terlalu unik shg pikiranmu tetaplah pikiranmu. Mana ku tahu?
Apakah kau pernah pula berusaha membaca pikirku? ku pikir kau pernah begitu. Mengapa? Karena kau mengerti bagaimana cara bersikap pd ku. Namun, itu cuma pikir ku. Tapi bisa jadi kau tak tahu apa yg ku pikir,krn ku terlalu unik pula utk dpt kau baca pikiranku.
Rumit memang,tp tdk mustahil. Kau bs mbaca pikiranku dan ku pun bisa membaca pikiranmu. Bagaimana bisa? BISA jika kita mau bicara dan terbuka. Tentu tdk sulit utk menuangkan,meluapkan,mengekspresikan pikiran kita jika kita punya niat utk itu. Meski kita tetaplah 2 individu yg berbeda dg keunikan masing2 dan pasti punya pemikiran berbeda pula. Berbeda itu tdk salah. Itu adalah kekayaan. Dgn perbedaan itu kita bisa belajar. Bagaimana kita memahami pikiran kita satu sama lain, menghargai dan menerima perbedaan itu sendiri. Memang indah jika kita punya pikiran yg sama, tapi ku pikir adanya perbedaan jln pikiran kita juga tdk kalah indahnya jika kita dpt saling menghormati. Maka masihkah mau membaca pikiranku? Jika kau tanya padaku, maka ku akan mjawab 'YA,MARI KITA BICARA AGAR PIKIRKU DAN PIKIRMU DPT BERTEMU MESKI TAK HARUS SAMA'. n_n

Tidak ada komentar:

Posting Komentar